Dari informasi yang diperoleh SP, Senin (10/9) siang, di Kampung Milineri, Distrik Wenam, sekitar 5 orang tak dikenal tiba tiba menembak Bripda Jefri Runtuboy, anggota Polres Tolikara yang sedang melaksanakan pengamanan pengaspalan jalan raya Wamena - Puncak Jaya milik PT Modern.
Sekitar pukul 10.00 WIT, Bripda Jefri Runtuboy dan Bripda Faisal Asri menuju lokasi pengaspalan Jalan di Kampung Milineri dengan menggunakan truk bersama sama dengan karyawan PT. Modern.
Setelah tiba di lokasi pengaspalan yang merupakan jalan tanjakan menikung, Bripda jefri Runtuboy berbagi tugas dengan Bripda Faisal Asri. Bripda Jefri bertugas mengamankan bagian atas sektor jalan dan Bripda Faisal Asri mengamankan bagian bawah sektor jalan.
Sekitar pukul 11.40 WIT pada saat karyawan PT. Modern mengerjakan pengaspalan jalan, melintas dua OTK dengan berjalan kaki menuju korban yang ada di bagian sektor atas jalan pengaspalan.
Kemudian dua OTK menghampiri Bripda Jefri Runtuboy. Mereka berbincang sebentar dan tiba tiba salah seorang mengeluarkn pistol dan menembaki korban. Pada saat OTK menembaki korban, tiba tiba muncul 3 OTK lain.
Setelah melakukan penembakan, pelaku kemudian menodongkan pistol ke arah Indi (20) karyawan PT. Modern, namun karena Indi mengaku sebagai karyawan pelaku membebaskannya dan kemudian langsung melarikan diri ke arah Distrik Geya.
Bripda Faisal Basri yang mendengar suara tembakan segera lari ke arah korban dan mendapatkan korban telah meninggal dunia. Sebanyak 20 orang anggota Polres Tolikara datang ke lokasi dan melakukan pengejaran.
Jenazah korban dibawa ke Puskesmas Karubaga. Hasil outopsi diketahui terdapat luka tembak pada mata kanan, 6 luka tembak di dada, luka tembak di tengkuk, luka tembak di lengan kanan atas serta luka tembak di punggung. Ditemukan juga dua butir proyektil kaliber 9 mm dibagian tubuh korban. [154]
http://www.suarapembaruan.com/home/polisi-tewas-ditembak-otk/24458
No comments:
Post a Comment