Thursday, 25 April 2013

Penjual Tiket Kapal Ditembak


Ag menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara Polda Kalbar

Melakukan Perlawanan kepada Anggota Kepolisian



Pontianak – Penjual tiket kapal di Pelabuhan Seng Hie, Ag, 25, ditembak polisi. Pemuda tersebut tertangkap basah mencuri sepeda motor di parkiran belakang Kampus Fisipol Universitas Tanjungpura (Untan), Selasa (23/4) malam.
Jajaran Polresta Pontianak juga mengamankan Man, rekannya yang juga terlibat dalam pencurian sepeda motor. Peran Ag sebagai pemetik dan Man melihat situasi.
Penangkapan dilakukan setelah Polresta menerima laporan Nining Susanti, nomor LP/1664/IV/2013. Polisi melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut.
Tak sampai 24 jam, polisi menemukan sepeda motor dikendarai Ag dan Man. Jajaran Reskrim langsung menyergap mereka. Setelah dimintai keterangan di lokasi penangkapan, Ag melakukan perlawanan dan membahayakan anggota kepolisian. Terpaksa anggota Polresta Pontianak melumpuhkannya dengan timah panas agar tidak melarikan diri.
“Sepeda motor milik korban ditemukan ketika dikendarai kedua tersangka ini. Kemudian dihentikan anggota kita, namun saat hendak dilakukan pengamanan oleh anggota, Ag malah melakukan perlawanan sehingga anggota terpaksa melumpuhkannya dengan tembakan,” ungkap Kompol Puji Prayitno SIk, Kasat Reskrim Polresta Pontianak.
Ag terkapar di jalan raya. Melihat rekannya terkapar ditembak, lutut Man pun bergegar ketakutan. Wajahnya pucat pasi dan minta ampun kepada polisi. Ag dibawa petugas ke RS Bhayangkara dan Man langsung digelandang ke Mapolresta.
“Keduanya akan kita periksa, namun untuk Ag akan dilakukan perawatan terlebih dahulu karena luka tembakan. Nantinya juga akan kita lakukan pengembangan terkait berapa lokasi kejadian yang dilakukan keduanya dalam aksi pencurian sepeda motor,” jelas Puji. Kedua pelaku dijerat pasal 362 KUHP dengan ancaman penjara di atas lima tahun. (sul)

http://www.equator-news.com/patroli/20130425/penjual-tiket-kapal-ditembak

No comments:

Post a Comment