SPBU yang dirampok kawanan perampok(Foto: Winarko Licom)
LENSAINDONESIA.COM : Tim dari gabungan satuan unit Kriminal Polres Jakarta Timur dan Polda Metro Jaya berhasil menangkap dua orang pelaku perampokan nasabah bank dan SPBU beberapa waktu lalu pada Jumat (29/3/13) pagi dini hari. Dalam penangkapan ini, satu pelaku tewas ditembak Polisi karena melawan Polisi.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur, AKBP Muhammad Saleh membenarkan peristiwa tersebut. Polisi telah melakukan penangkapan satu orang tersangka bernama Muhi di rumahnya, daerah Cikarang, Jawa Barat.
“Memang benar. Kami sudah menangkap dua orang. Pelaku itu bernama Muhi dan Hoderi alias Dori. Tersangka atas nama Hoderi alias Dori dan sebelumnya Petugas sudah melepaskan tembakan peringatan namun masih mencoba kabur. Terpaksa kita tembak,” ujarnya kepada wartawan di Mapolres Jakarta Timur, Jumat (29/3/13).
Saleh mengungkapkan, dua pelaku tersebut telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polisi sejak maraknya aksi perampokan karyawan SPBU yang hendak menyetorkan uang penjualan ke Bank sejak bulan Januari 2013 lalu.
“Setelah melakukan pemeriksaan, kami mendapatkan satu pelaku bernama Muhi tinggal di Cikarang. Kemudian, usai memeriksa Muhi, dilakukan pengembangan dan berhasil menangkap Dori di kawasan Klender Jaktim,” katanya.
Seperti diketahui kini, jenazah tersangka Hoderi telah dibawa ke ruangan jenazah Rumah Sakit Polri Bhayangkara Raden Said Sukamto, Kramat Jati, Jakarta Timur. Tersangka lain atas nama Muhi tengah diperiksa secara intensif di Kriminal Umum Kepolisian Resor Metro Jakarta.@winarko
http://www.lensaindonesia.com/2013/03/29/melawan-pelaku-perampokan-spbu-jaktim-tewas-ditembak-polisi.html
No comments:
Post a Comment