"Selasa (22/11) kita menangkap yang diduga kelompok OPM, yang melakukan penyerangan ke Poskotis Brimob di Mulia, Papua, dan pembakaran kantor ketahanan pangan Mulia," ujar Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Saud Usman Nasution, di kantornya, Jl Trunojoyo, Jakarta, Kamis (24/11/2011).
13 Tersangka itu adalah JT, AW, YW, ST, AT, KT, KW, WT, PT, NT, S, YW dan SW. Satu orang yang tewas ditembak karena melarikan diri adalah SW.
"Satu orang di antaranya berhasil melarikan diri berinisial SW, kemudian dilakukan penembakan, dan mati. Dia juga dari kelompok OPM, yang melakuakn penyerangan di Poskotis Brimob," jelasnya.
Saud mengatakan 13 tersangka ini ditangkap saat bersembunyi di honai (rumah adat) penduduk. Saat ini polisi sedang memeriksa mereka secara intensif.
"Saat ini dipisahkan, mana terkait kelompok pengacau mana tidak," paparnya.
Apakah warga setempat ikut membantu kelompok tersebut?
"Kita belum bisa katakan membantu, dia takut melaporkan dan mengusir. Takutnya ada tindakan balas dendam, karena mereka takut ini mereka memberi informasi kepada kita yang terkait diduga penyerangan," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan penembak gelap menyerang Pos Komando Taktis (Poskotis) Brimob Jaya Wijaya, Kota Mulia. Penembakan ini dilakukan setelah insiden penyerangan yang menewaskan Kapolsek Mulia Kompol (Anumerta) Dominggus Awes. Peristiwa tersebut terjadi pada Oktober lalu. Poskotis Brimob Jaya Wijay berada tidak jauh dari Mapolres Puncak Jaya.
(mpr/vit)
http://us.detiknews.com/read/2011/11/24/164201/1775005/10/polri-tangkap-13-opm-penyerang-poskotis-brimob-papua
No comments:
Post a Comment