Tuesday 14 June 2011

Komplotan Pencopet Pura-Pura Muntah Dibekuk

Senin, 13 Juni 2011 - 20:45 WIB

TANGERANG (Pos kota)- Komplotan pencopet dengan modus berpura-pura muntah di Angkot disergap Buser Polsekta Cipondoh,Senin (13/6). Seorang terpaksa dibedil betis kanannya.
Suheli,23, Suhaeri,24, Ruli ketiganya asal Lampung dan Yadi,26 asal Serang Banten. Ruli ditembak karena kabur ke permukiman warga saat disergap tim patroli dan Buser Polsekta Cipondoh dipimpin Aipda Waryo. Mobil Avanza hitam B.1328 QJ yang dikemudikan Yadi kabur ke Cikupa Kabupaten Tangerang. Mobil ini dikejar petugas dan diamankan di Polsek.
Menurut tersangka Yadi, ia berperan menjadi sopir dalam aksi itu, sedangkan Suheli, Suhaeri dan Ruli mencari sasaran di Angkot. Dalam operasinya Yadi mengikuti angkot dan kalo sudah berhasil mencuri komplotan ini naik ke Avanza.
Senin siang komplotan ini mencari sasaran di Angkot rute Cikokol – Ciledug. Ruli, Suheli dan Suhaeri naik dari Cikokol. Di angkot mereka berpura-pura muntah dan kejang-kejang sehingga membuat suasana gaduh . Pada saat itu mereka merogoh tas seorang mahasiswi UIN, Lisa Permatasari, dan mengambil HP.
Setelah mengambil HP mereka turun dari angkot di Jalan Hasyim Ashari tepatnya di Kelurahan Neroktog. Korban lalu berteriak maling sehingga warga ramai mengejarnya. Namun, ternyata tiga tersangka ini hendak naik ke mobil Avanza hitam yang menunggu di belakang angkot.
Karena panik dikejar warga, Ruli tidak jadi naik ke mobil Avanza, ia memilih kabur ke permukiman warga. Saat warga mengejar tersangka Ruli, petugas Patko kebetulan melintas sehingga petugas menembak betis Ruli hingga terjengkang.
Mobil Avanza yang ditumpangi tersangka Yadi, Suheli dan Suhaeri berusaha kabur sehingga dikejar mobil patroli hingga tertangkap di Cikupa sekitar 25 KM dari TKP. Petugas saat mengejar mobil pelaku sempat kehilangan jejak, tapi akhirnya berhasil memepet mobil pelaku.
Menurut pengakuan tersangka Yadi, mobil yang dipakai operasional mobil sewaan di Serang Banten setiap harinya disewa Rp 300 ribu dan sudah seminggu disewa. Ia dan tiga temannya sudah 5 kali melakukan kejahatan. Terkadang berpura-pura muntah, kadang menjamret.
Menurut Kapolsekta Cipondoh,Kompol Arlon Sitinjak,SH keempat tersangka sedang diperiksa intensif. Modus operandinya menggunakan mobil Avanza sewaan. “Mereka selain beroperasi di angkot juga menjambret,”jelasnya. (maryoto/B)

No comments:

Post a Comment