Tuesday 15 November 2011

Penjambret Nasabah Pegadaian Ditembak Polisi


Tribun Timur - Senin, 14 November 2011 22:26 WITA





Melaporkan : Mahyuddin Wartawan  Tribun Timur Makassar    

Makassar, Tribun---Seorang pelaku jambret berinisial  IR terpaksa ditembak petugas Unit Sabhara Polrestabes Makassar di Jalan Talasalapang Makassar, Senin, (14/11/2011) , Akibatnya, timah panas mengenai kiri dadanya.

Pelaku jambret tersebut ditembak polisi dan mengenai dada kiri, karena mencoba melawan polisi saat akan ditangkap. Petugas bernama Briptu AS terpaksa menembak pelaku ketika mengarahkan badik ke arahnya.

Satu butir peluru hingga saat ini masih bersaran di tulang rusuk pelaku yang saat ini dirawat di RS Bhayangkara. Penembakan terhadap Ir ini bermula saat pelaku mencoba menjabret salah seroang nasabah Pegadaian Talasalapang berinisial Rw warga Jalan Sultan Alauddin, Kecamatan Rappocini.

Menurut Kabag Ops Polrestabes Makassar, AKBP Hotman Sirait, kejadian berawal saat pelaku mencoba menjabret korban  saat korban keluar dari pegadaian. Ketika pelaku menarik tas, korban berusaha mempertahankan tas miliknya. Sambil mempertahankan tasnya, korban juga berteriak minta tolong. Briptu AS yang kebetulan berada di lokasi kejadian langsung berhenti dan berusaha menangkap pelaku jambret tersebut.

Saat pelaku berusaha menikam polisi Shabara tersebut dengan badik, AS langsung menembaknya dengan alasan merasa terancam.

Saat menjalankan aksinya, Ir tidak sendiri. Saat itu, pelaku bersama seorang temannya, BS. Pelaku yang satu ini juga berhasil ditangkap oleh polisi dan warga yang ada di sekitar Pegadaian Talasalapang. Bs sendiri telah diamankan di Polsek Rappocini.

Hotman juga menmabahkan bahwa pelaku jambret yang ditembak polisi memiliki banyak tato di badannya. Hanya saja, polisi belum memastikan apakah dia termasuk residivis atau bukan. Barang bukti berupa badik serta satu kunci T yang digunakan pelaku beraksi diamankan polisi..(*/tribuntimur.com) 
. 

http://makassar.tribunnews.com/2011/11/14/penjambret-nasabah-pegadaian-ditembak-polisi

No comments:

Post a Comment