16 Oktober 2010, 17:04:43| Laporan Agita Sukma Listyanti
suarasurabaya.net| Polrestabes Surabaya kembali menembak mati seorang pelaku pencurian dengan kekerasan (curas). Para pelaku ditembak saat beraksi.
Peluru langsung menghujani FERY SETIAWAN (21) warga Kampung Malang Surabaya setelah menjambret tas milik WISYA RATNASARI YUSUF mahasiswi di kawasan Gentengkali Surabaya.
Dua peluru menembus dada FERY. Residivis ini pun tumbang. Peluru juga ditembakkan ke lutut dan paha kiri RIZKI TAMBORA warga Kampung Malang yang saat itu mendampingi FERY beraksi. Namun, RIZKI masih selamat.
Kombes Polisi COKI MANURUNG Kapolrestabes Surabaya mengatakan penembakan itu dilakukan karena kedua pelaku tidak mengindahkan tembakan peringatan polisi. “Aksi mereka ketahuan polisi, terjadilah kejar-mengejar dengan motor. Meski sudah ada tembakan peringatan berkali-kali, mereka tidak mau berhenti,” kata COKI pada wartawan, Sabtu (16/10).
FERY bahkan sempat menyerang petugas polisi dengan pisau. Akhirnya, tindakan tegas pun diberikan.
Menurut COKI, FERY pernah ditahan 2008 lalu untuk kasus yang sama. Wilayah targetnya adalah Surabaya timur. Biasanya, ia membidik perempuan yang baru pulang dari tempat hiburan malam untuk dijadikan sasaran. FERY dan kelompoknya juga tidak segan untuk melukai korbannya dengan senjata tajam.
Pengakuan tersangka, aksi penjambretan itu sudah dilakukannya sebanyak 10 kali. Dari tangan tersangka, polisi menyita barang bukti berupa sebuah sepeda motor Yamaha Vega.(git)
http://kelanakota.suarasurabaya.net/?id=db4b28b2d9be2da8441108143cb55d26201083684
No comments:
Post a Comment