Rabu, 10/11/2010 15:19 WIB
"Sebelumnya kami sudah menangkap 2 rekan pelaku," kata Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Coki Manurung, kepada wartawan di mapolrestabes, Jalan Taman Sikatan, Rabu (10/11/2010).
Dua rekan pelaku yang diamankan adalah Basuki Rahmat (41) warga Jalan Intan- Driyorejo-Gresik dan Roy Siswanto (38), kontrak di Jalan Manukan Candi Lontar. Dari kedua pelaku didapat nama Saifullah yang posisinya masih di Surabaya.
Menurut kedua pelaku, Saifullah berencana dan menjual hasil kejahatannya. Uang hasil penjualan akan di bawa untuk rekannya di Jakarta. Saat kepergok di pintu masuk perumahan, Saifullah mengeluarkan sajam akan melawan petugas yang menangkapnya. Karena dianggap membahayakan, petugas terpaksa menembak pria asli Tegal tersebut. Saifullah tewas dengan 3 peluru bersarang di dada kanan, tengah dan kiri.
"Para pelaku spesialis pembobol ruko," tambah Coki.
Aksi terakhir para pelaku adalah membobol 2 ruko di Jalan Jemursari yakni PT Sumber Keselamatan Kerja di blok D 11 dan refill center di blok D 14 pada Senin (8/11/2010). Selain itu, pada 2 Agustus 2010, para pelaku membobol UD Bintang Timur di pertokoan Kedungdoro. Tak hanya itu, para pelaku juga melakukan aksinya di ruko di Bali, Jombang, Gresik, Solo dan Bali.
"Modusnya pelaku mengontrak ruko di seprinterbelah ruko sasaran lalu melakukan aksinya dengan cara menjebol tembok," lanjut Coki.
Selain mengamankan 3 tersangka, petugas memburu 3 tersangka lain yang masih buron yakni Hendra (45), Oji (35) dan Egan (40), ketiganya warga Jakarta Utara. Dari para pelaku petugas mengamankan 11 unit printer, 2 CPu dan 150 cartridge.
Selain itu, petugas juga menyita sebuah mobil Toyota Xenia nopol L 1850 WH yang digunakan untuk saranan kejahatan. Petugas juga mengamankan alat kejahatan pelaku yakni gergaji besi, tang, kikir, betel, kunci pas,bor, palu, obeng panjang, gergaji dan gunting kabel.
(iwd/fat)
http://us.surabaya.detik.com/read/2010/11/10/151959/1491431/466/saifullah-spesialis-pembobol-ruko?881104465
No comments:
Post a Comment