Surabaya - Sumarsono alias Kecong (30), penjahat jalanan yang ditembak mati Polsek Gubeng terpaksa dihabisi karena mencoba melawan. Kecong mencoba melukai petugas saat ditangkap di Jalan kalibokor.
"Awalnya, anggota menangkap Kecong yang saat itu sedang pesta miras bersama banyak temannya di Jalan Kedung Tarukan," kata Kapolsek Gubeng, AKP I Gusti Agung Dhana, kepada wartawan di mapolsek, Jalan Manyar, Rabu (10/11/2010).
Saat ditangkap, semua teman Kecong semburat, termasuk Kecong. Tapi Kecong akhirnya dapat diamankan. Kecong pun dinaikkan motor dengan diapit 2 petugas. Di tengah perjalanan di tikungan Jalan Kalibokor, salah satu petugas yang berada di belakang Kecong meraba pinggang Kecong dan mendapati ada senjata tajam (sajam).
Merasa sajamnya diketahui, Kecong pun berontak sehingga keseimbangan motor terganggu. Motor pun jatuh dan Kecong kabur. "Kecong kabur dan bersembunyi di sekitar Gedung Wanita Kalibokor," tambah Agung.
Setelah cukup lama melakukan pencurian, Kecong pun ditemukan sedang bersembunyi di selokan. Tetapi saat ditangkap, bujangan tersebut mencoba melukai petugas dengan pisau yang dibawanya.
Meski sudah 2 kali diberi tembakan peringatan, namun Kecong terus merangsek melawan petugas. Dengan terpaksa petugas menembak penjahat kambuhan tersebut. Dua timah panas yang tembus dan bersarang di dada kanan dan kiri Kecong menamatkan nyawa dan petualangan warga Jalan Mojo III tersebut. (iwd/fat)
http://us.surabaya.detik.com/read/2010/11/10/113652/1491074/466/kecong-ditembak-mati-karena-coba-lukai-petugas?881104465
No comments:
Post a Comment