Sunday, 16 October 2011

Otak Pelaku Pembiusan Jamu Tewas Tertembak


Tribunnews.com - Minggu, 16 Oktober 2011 14:13 WIB

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengumumkan kejahatan oleh kawanan pembius dengan jamu yang dicampur dengan sanak (obat tidur) sudah menghasilkan korban meninggal dunia satu orang, yakni Sie Kok An.
Otak pelaku pembiusan terpaksa ditembak mati polisi karena berusaha merebut pistol saat hendak diperiksa. Hal ini disampaikan Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Gatot Edi Prawono, yang mengatakan kasus ini mulai tercium saat ada laporan dari korban bernama Asnan Rifai (37) yang menjadi korban pembiusan.
Dari laporan tersebut, petugas menangkap Riyanto alias Endung (41) yang merupakan otak pelaku pembiusan pada 13 Oktober 2011. Kemudian keesokan harinya, pada 14 Oktober 2011 pukul 09.00 WIB, Riyanto dibawa petugas untuk melakukan pengembangan kasus dengan menunjukkan tempat temannya. Tersangka dijaga seorang petugas saat petugas lain melakukan pemeriksaan ke TKP.
Namun tiba-tiba tersangka melompat dari mobil dan dikejar petugas sambil mengeluarkan tembakan peringatan. Tembakan peringatan tersebut justru membuat pelaku berbalik arah dan melawan petugas dengan berusaha merebut senjata.
"Tersangka terpaksa ditembak petugas kami karena melawan. Tersangka meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit Polri Kramat Jati," ujar Gatot, Minggu (16/10/2011) di Mapolda Metro Jaya.
Gatot menambahkan, komplotan ini sudah melakukan aksinya sebanyak 22 kali sejak tahun 2001. Saat itu petugas masih mengejar lima orang lainnya yang berstatus DPO. (*)

Penulis: Danang Setiaji Prabowo  |  Editor: Harismanto
Akses Tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat m.tribunnews.com

http://www.tribunnews.com/2011/10/16/otak-pelaku-pembiusan-jamu-tewas-tertembak

No comments:

Post a Comment