Saturday, 28 August 2010

h Guru TK Ditembak

27 August 2010

KEDIRI
- Petugas Kepolisian Resor Kediri terpaksa menghadiahi Heri Iswanto (26) dengan tembakan timah panas pada kakinya. Pasalnya, pembunuh asal Desa Jeruk Wangi, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri itu nekat kabur meski sudah dilakukan tembakan peringatan.

Heri merupakan pelaku penghilangan nyawa Eni Astuti (26) seorang guru taman kanak-kanak warga Desa Jajar, Kecamatan Wates. Sejak perbuatan sadisnya terungkap, selama 4 bulan ia menghilang. Informasinya, kuli bangunan ini bersembunyi di sebuah desa terpencil Kabupaten Mojokerto.

Baru-baru ini, pembunuh berdarah dingin muncul kembali di sekitar Sungai Konto, Kecamatan Kandangan sebelum polisi akhirnya membekuknya. "Kita ringkus di sekitar sungai. Dan terpaksa kita lumpuhkan karena berusaha kabur", ujar Kasatreskrim Polres Kediri Ajun Komisaris Polisi Rofiq Ripto Himawan kepada wartawan, Jumat, (27/8/2010)

Heri Iswanto merupakan satu dari tiga pelaku pembunuhan yang berlangsung April 2010 silam. Bermotifkan sakit hati, Sodikin, 28 warga Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang meminta bantuan Heri Iswanto dan Dimas Dedi Wahyudi (27) warga Desa Banaran, Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri untuk menghabisi korban. Sodikin merasa tertipu, karena korban yang dipacarinya ternyata sudah memiliki suami dan anak.

Jasad korban yang tewas setelah ditusuk dengan senjata tajam dibungkus karung, lalu dibuang di area hutan Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. Saat ditemukan pencari kayu, posisi kepala korban terlepas dari badannya.

Pelaku Dimas tertangkap lebih dulu. Sementara Sodikin selaku otak kejahatan sampai kini masih buron. Diduga pelaku bersembunyi di luar pulau Jawa. Di hadapan petugas yang memeriksanya, Heri mengaku hanya menjalankan apa yang diminta Sodikin.

"Saya ikut menusuk saat korban sudah tewas", ucapnya ditirukan petugas.

Selama menghindari kejaran petugas Heri mengaku kerja serabutan. Ia juga juga sempat berkomunikasi dengan Sodikin yang mengatakan berada di Riau. Menurut Kasatreskrim Rofiq Ripto pihaknya akan berkoordinasi dengan kepolisian Riau guna melacak keberadaan Sodikin. Kita berharap kasus ini segera tuntas, pungkasnya.
(Solichan Arif/Koran SI/crl)

http://news.okezone.com/read/2010/08/27/340/367474/kabur-pembunuh-guru-tk-ditembak

No comments:

Post a Comment