Rabu, 23 Juni 2010 , 15:18:00
Sebuah sumber di Mapolresta Cirebon menyebutkan, mereka yang tertangkap merupakan geng XTC berasal dari Kabupaten Cirebon. Mereka ditangkap polisi dari sejumlah lokasi di Kabupaten Cirebon pada Rabu dini hari (23/6) sekitar pukul 01.00. Kapolresta Cirebon AKBP Ir Ary Laksmana Wijaya kepada Radar Cirebon membenarkan pihaknya telah menangkap para anggota geng motor tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Bripda Athoillah Rokhmat kritis dan harus dirawat di RS Pelabuhan karena dibacok dan dianiaya puluhan anggota geng motor XTC menggunakan samurai dan benda keras lainnya. Peristiwa ini terjadi Minggu dini hari (20/6) sekitar pukul 01.30 saat korban bersama rekan-rekannya sedang nongkrong dan makan-makan di sebuah warung di pinggir Jl RA Kartini (samping pintu perlintasan kereta api). Tiba-tiba muncul segerombolan geng motor dari Jl Siliwangi menuju Gunungsari dengan mengendarai sekitar 100 sepeda motor.
Setelah melewati warung yang menjadi tempat nongkrong itu, kawanan geng motor sadis ini ternyata berbalik arah dan berhenti di depan korban dan teman-temannya. Sekitar 30 orang turun dari motor kemudian melakukan penyerangan dengan tiba-tiba. Naas bagi Athoillah, dia tidak sempat menyelamatkan diri dan menjadi bulan-bulan geng motor tersebut dengan menggunakan pedang samurai dan benda keras lainnya. Melihat korban sudah terkapar tidak berdaya dan bersimbah darah, para pelaku kabur menuju arah Jl Siliwangi.
Akibat penyerangan tersebut, korban mengalami luka bacok pada tangan kiri dan tulang patah, luka bacok di kaki kanan dan kiri, luka sobek di dagu, luka sobek di kepala samping kanan dekat telinga, dan luka-luka lebam lainnya di sekujur tubuh. (rdh)
No comments:
Post a Comment