TANGERANG, KOMPAS.com - Iwan alias Ompong (30), salah seorang dari lima komplotan perampok spesialis pabrik antarprovinsi, tewas setelah ditembak Tim Buru Sergap (Buser) Kepolisian Resor Metro Tangerang Kabupaten, Jumat (16/4/2010) sore.
Ia ditembak karena melakukan perlawanan dengan senjata api saat diringkus petugas kepolisian di Jalan Raya KH Ashari, tepatnya di kawasan Situ Cipondoh, Kota Tangerang, sekitar pukul 17.00.
Empat orang lainnya saat ini sudah diamankan di Polres Metro Kabupaten untuk pengembangan lebih lanjut. Mereka adalah Rio Prasetio, Aries alias Keyek, Andra, dan Kubik. Polisi juga masih mengejar dua pelaku lainnya yang sempat melarikan diri saat terjadinya penangkapan.
Kepala Polres Metro Tangerang Kabupaten Komisaris Besar Eddy Sumitro Tambunan membenarkan penangkapan komplotan perampok yang sudah meresahkan warga, terutama kawasan pabrik tersebut.
"Komplotan ini sudah lama menjadi target operasi (TO) polisi karena terlibat beberapa kasus perampok pabrik di wilayah Tangerang, di antaranya anak perusahaan LG di Legok dan PT Pelindo di Sepatan, Kabupaten Tangerang," kata Eddy.
"Komplotan ini cukup lincah sehingga petugas kerap kehilangan jejak untuk meringkusnya. Mereka tidak segan-segan melukai korban, bahkan sampai membunuh karena memiliki senjata api," lanjut Eddy kepada Kompas.
Menyusun aksi
Eddy mengatakan, terungkapnya komplotan ini berawal dari ditangkapnya Didi dan Dedi di wilayah Sepatan, Kabupaten Tangerang. Setelah dilakukan pengembangan, polisi mendapat informasi kalau lima rekannya, yaitu Rio Prasetio, Aries alias Keyek, Iwan, Andra, dan Kubik, tengah berkumpul untuk menyusun aksi kejahatan di Situ Cipondoh, Kota Tangerang. Mereka itu duduk sembari minum kelapa muda di pinggir situ tersebut.
Kepala Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Metro Tangerang Kabupaten Komisaris Arif Setiawan menambahkan, setelah mendapat informasi tersebut, petugas tim Buser yang dipimpin Kanit Jatanras AKP Endang langsung meluncur ke lokasi.
Pada saat melakukan penangkapan, salah satu pelaku yang belakangan diketahui bernama Iwan alias Ompong mengeluarkan senjata api jenis FN. "Petugas kami yang tidak mau kecolongan langsung menembak tersangka hingga mengenai pada bagian pinggang," jelas Arif.
Melihat rekannya tersungkur bersimbah darah akibat terkena timah panas, Rio Prasetio dan Aries alias Keyek yang sempat melarikan diri akhirnya menyerah. Namun, saat perjalanan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tangerang untuk mendapatkan pertolongan, Iwan alias Ompong akhirnya menghembuskan napas terakhir.
Eddy menjelaskan, barang bukti yang disita dari tangan mereka adalah tiga pucuk senjata api jenis FN, satu pucuk senpi rakitan, 18 butir peluru yang masih aktif, satu unit mobil, serta dua sepeda motor Kawasaki bernopol B 6903 KTI dan B 6322 CMM yang diduga hasil dari rampokan. "Kasus ini masih kami kembangkan karena dua tersangka berhasil melarikan diri saat dilakukan penangkapan," tambah Eddy.
http://megapolitan.kompas.com/read/2010/04/16/20255872/Satu.Perampok.Pabrik.Tewas.Ditembak
No comments:
Post a Comment