Monday 15 August 2011

Curi Emas di Rumah Polisi, Tersungkur Dibedil

Senin, 15 Agustus 2011 - 15:13 WIB

SERANG (Pos Kota) – Tak punya uang buat lebaran di kampung, Nurul Jakaria Lutfiari, 24, nekad curi perhiasan milik anak majikannya di Komplek Taman Kristan Blok J/01, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.

Tersangka berhasil diringkus Tim Khusus Anti Bandit (Tekab) Polres Serang saat nunggu bus di Terminal Pakupatan, Kota Serang mau pulang kampung, Minggu (14/8) sekitar pukul 23:00.

Pria asal Jombang, Jawa Timur ini ditembak karena melakukan perlawanan saat disergap.

Kasat Reskrim Polres Serang, AKP Doni Hadi Santoso mengatakan tersangka dilaporkan telah melakukan pencurian perhiasan di rumah Weber, anggota Polda Banten, di Komplek Taman Krisan. Peristiwa pencurian terjadi pada Sabtu (24/7) saat korban dan dr Sylviana, isterinya sedang pergi ke Jakarta.

“Perhiasan cincin dan gelang senilai Rp 10 juta dari dalam lemari dibawa pelaku,” ujar AKP Doni, Senin (15/8).

Dari keterangan korban, sehari sebelum terjadi aksi pencurian, tersangka di ketahui menginap di rumah korban. Antara korban dengan tersangka sudah saling kenal karena tersangka juga bekerja di GSC cafe milik pejabat Polda Banten, AKBP Jasmarni, orang tua korban.

Kecurigaan makin menguat karena tersangka tidak lagi tinggal di mess GSC cafe. Setelah dilakukan penyelidikan ternyata tersangka diketahui berada di Terminal Pakupatan.

Sadar dirinya sedang diintai petugas, tersangka yang akan pulang kampung ini berusaha kabur. Melihat buronannya melarikan diri, polisipun langsung mengejar sambil membuat tembakan peringatan.

Karena tembakan peringatan tak digubris, tersangkapun akhirnya ditembak. Residivis yang baru 3 bulan bebas dari LP Tangerang tersungkur setelah betis kanannya diterjang timah panas.

Ditemui di ruang reskrin Unit Jatanras, tersangka mengakui telah mencuri perhiasan dan uang tunai di rumah anak majikannya di Komplek Taman Krisan. Perhiasan gelang dan cincin emas dikatakan sudah dijual kepada seseorang yang ditemui di Pasar Ciruas seharga Rp 3 juta.

“Rencananya saya mau pulang kampung mau lebaran. Tapi sudah ketangkep duluan,” kata tersangka. (haryono/dms)


http://www.poskota.co.id/berita-terkini/2011/08/15/curi-emas-di-rumah-polisi-tersungkur-dibedil

No comments:

Post a Comment