BANDUNG, (PRLM).- Terkait kasus perampokan dan
penembakan nasabah bank BCA di Jalan Patrakomala Nomor 53, Kelurahan
Merdeka, Kecamatan Sumur Bandung, pada Kamis (19/4/12), polisi masih
terus mendalami dan mengembangkannya.
Pada kejadian itu, Rosmiati Sriyani ditembak paha kirinya oleh pelaku. Walau selamat, uang sekitar Rp 170 juta raib digondol dua orang pelaku yang kabur menggunakan sepeda motor. Sebelum kejadian, korban mengambil uang tunasi Rp 200 juta dari BCA cabang Jalan L.L.R.E. Martadinata (Riau). Kemudian, ban kiri belakang mobilnya digembosi oleh pelaku.
Dikatakan Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Rosdiana, pihaknya pun telah mempelajari rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di BCA.
“Dari rekaman itu, terlihat korban sedang berjalan ke arah teller bank. Pada rekaman CCTV hanya termonitor yang di dalam bank saja, ketika ibu Resminta dipanggil teller. Tidak terlihat ada orang lain yang mengikuti,” katanya.
Menurut Rosdiana, pihaknya belum dapat memastikan adanya keterkaitan antara pelaku penembakan di Jalan Patrakomala dan Jalan Raya Cigadung yang terjadi dalam dua hari berturut-turut.
“Kami belum bisa memastikan apakah ada keterkaitan dari kasus dua tersebut. Susah untuk menyimpulkan kelompok ini atau kelompok mana yang melakukannya,” ujarnya.
Rosdiana menuturkan, pihak kepolisian akan bekerja secepatnya untuk mengungkap pelaku dari dua kasus penembakan tersebut. Terlebih pihak keluarga ingin segera para pelaku ditangkap.
Pasalnya, aksi tersebut sudah meresahkan keamanan serta ketertiban masyarakat. (A-195/CA-14/A-88)***
http://www.pikiran-rakyat.com/node/185730
Pada kejadian itu, Rosmiati Sriyani ditembak paha kirinya oleh pelaku. Walau selamat, uang sekitar Rp 170 juta raib digondol dua orang pelaku yang kabur menggunakan sepeda motor. Sebelum kejadian, korban mengambil uang tunasi Rp 200 juta dari BCA cabang Jalan L.L.R.E. Martadinata (Riau). Kemudian, ban kiri belakang mobilnya digembosi oleh pelaku.
Dikatakan Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Rosdiana, pihaknya pun telah mempelajari rekaman Closed Circuit Television (CCTV) di BCA.
“Dari rekaman itu, terlihat korban sedang berjalan ke arah teller bank. Pada rekaman CCTV hanya termonitor yang di dalam bank saja, ketika ibu Resminta dipanggil teller. Tidak terlihat ada orang lain yang mengikuti,” katanya.
Menurut Rosdiana, pihaknya belum dapat memastikan adanya keterkaitan antara pelaku penembakan di Jalan Patrakomala dan Jalan Raya Cigadung yang terjadi dalam dua hari berturut-turut.
“Kami belum bisa memastikan apakah ada keterkaitan dari kasus dua tersebut. Susah untuk menyimpulkan kelompok ini atau kelompok mana yang melakukannya,” ujarnya.
Rosdiana menuturkan, pihak kepolisian akan bekerja secepatnya untuk mengungkap pelaku dari dua kasus penembakan tersebut. Terlebih pihak keluarga ingin segera para pelaku ditangkap.
Pasalnya, aksi tersebut sudah meresahkan keamanan serta ketertiban masyarakat. (A-195/CA-14/A-88)***
http://www.pikiran-rakyat.com/node/185730