Wednesday 16 January 2013

Tiga Pencuri Sepeda Motor Ditembak, Dua orang tewas

Tiga Pencuri Sepeda Motor Ditembak, Dua orang tewas

Empat anggota komplotan perampok kendaraan bermotor (Curanmor) dibekuk aparat Satuan Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Senin (14/1/2013). Petugas terpaksa menembak tiga pelaku yang berusaha kabur dan melawan, dua diantaranya tewas.

Kedua pelaku yang tewas, IS, 37 tahun, dan MR, 25 tahun. Sementara HH, menderita luka tembak di bagian kakinya. Satu pelaku lagi, IT, dibekuk tanpa perlawanan.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Helmy Santika mengatakan keempat pelaku merupakan komplotan spesialisai perampas sepeda motor di wilayah Jakarta dan sekitarnya. “Kami terpaksa menembak tiga pelaku karena berusaha kabur saat hendak dibekuk,” kata AKBP Helmy Santika kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (15/1/2013).

Penangkapan para tersangka berawal dari adanya laporan masyarakat yang kehilangan sepeda motor. Laporan antara lain dari Achmad Rifai yang kehilangan Yamaha Jupiter Z Nopol B-6532-SRY di parkiran SMP Azhari Islamic School di Jl. Pertanian Raya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Selasa 8 Januari 2013.

Dari hasil penyelidikan, pada Sabtu 12 Januari 2013, petugas berhasil menangkap IS dan MR di rumah kontrakannya di daerah Poltangan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Saat digeledah di rumah kontrakan tersangka didapati barang bukti dua unit sepeda motor, Handphone, beberapa kunci T dan sepucuk senjata api pistol rakitan.

Dari keterangan IS dan MR, petugas kemudian berhasil menangkap tersangka HH dan IT di rumah kos di Jl. Rumbut, dekat mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Dari tangan HH, petugas menyita barang bukti sepucuk senjata api genggan jenis pistol dan dua butir peluru. Sedangkan dari tangan IT disita kunci letter T dan handphone.

Petugas kemudian melakukan pengembangan, diketahui bahwa para tersangka melakukan aksi pencurian bersama temannya, AD dan AH yang kini masih buron. Para tersangka pun diminta untuk menunjukkan persembunyian AD dan AH.

Saat dilakukan pengembangan, pada Senin (14/1/2013), para tersangka diminta untuk menunjukkan tempat kejadian dan persembunyian AD dan AH. Namun tersangka IS, MR dan HH berusaha melarikan diri, sehingga petugas terpaksa menembak pelaku hingga tersangka IS dan MR meninggal dunia. Sedangkan tersangka HH dilumpuhkan di bagian kakinya.

Dari hasil pengungkapan itu, petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa 2 senjata api, kunci letter T, dan sejumlah sepeda motor. 

Bid. Humas Polda Metro Jaya


https://www.facebook.com/DivHumasPolri/posts/572095822819278

No comments:

Post a Comment