Sunday 14 October 2012

Polisi Surabaya Tembak Mati Penjahat Jalanan

Nasional | Minggu, 14 Oktober 2012 10:40 WIB

Metrotvnews.com, Surabaya: Personel Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya, Jawa Timur, menembak mati seorang penjahat jalanan yang biasa beraksi dengan menggunakan senjata tajam.

"Kami terpaksa menembak karena ketika akan ditangkap melawan dengan sebilah pedang dan mengancam nyawa polisi. Meski sudah diberi tembakan peringatan, pelaku tetap tak mau menyerah," ujar Kepala Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Farman pada Ahad (14/10) pagi.

Pelaku berinisial Sam (25), warga Tambak Dalam Surabaya. Ia dikenal spesialis penjambret tas milik pengendara perempuan di jalan raya. Ketika hendak ditangkap, pelaku sempat beraksi di kawasan Jalan Majapahit, Surabaya.

Dalam aksinya, pelaku sempat kepergok polisi yang sedang berpatroli. Mendengar ada suara teriakan perempuan, beberapa polisi berpakaian preman langsung mengejar pelaku.

Berkali-kali polisi meminta pelaku menghentikan laju sepeda motornya, ia tetap tancap gas. Bahkan ia berani mengancam polisi menggunakan senjata tajam. Berdasarkan catatan kepolisian, pelaku kerap beraksi di beberapa lokasi.

"Polisi semakin terdesak ketika pelaku menyerang hingga mengakibatkan lengan petugas terluka, sampai akhirnya kami terpaksa melepaskan dua peluru dan bersarang tepat di dadanya," ucap pejabat sementara Kanit Jatanum Polrestabes Surabaya Iptu Solikin Ferry.

Ia menjelaskan, korban penjambretan yakni Riatul Asfiah yang kebetulan sedang berboncengan dengan kakaknya, Toha mengendarai sepeda motor. Pelaku sudah sejak awal mengintai korban dan mengikutinya dari belakang.

Selain menembak mati pelaku, polisi menyita barang bukti berupa sebilah pisau dengan panjang 30 sentimeter milik tersangka, satu unit sepeda motor Yamaha Mio dan tas warna hitam milik korban berisi surat-surat, telepon seluler, serta uang tunai Rp450 ribu.

Pelaku tewas di lokasi kejadian. Jenazahnya dievakuasi ke Kamar Jenazah RSU dr Soetomo Surabaya untuk diotopsi.
"Kami mengimbau kepada semua warga agar lebih berhati-hati dan tidak menenteng tas yang mudah membuat orang lain berbuat jahat," tutur dia.(Ant/BEY)

http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/10/14/109855/Polisi-Surabaya-Tembak-Mati-Penjahat-Jalanan?utm_source=twitterfeed&utm_medium=twitter

No comments:

Post a Comment